Home » Edukasi » Gaslighting Tidak Baik Dalam Hubungan Percintaan, Begini Ciri-Ciri Perilakunya

Gaslighting Tidak Baik Dalam Hubungan Percintaan, Begini Ciri-Ciri Perilakunya

- By Admin

Dalam menjalin suatu hubungan, tentunya pasti ada hambatan baik dari faktor eksternal

maupun faktor internal yaitu dari masing-masing individu itu sendiri. Bahkan ada hubungan
toxic karena karakter pasangan yang melakukan tindak kekerasan, perselingkuhan atau menipu
pasangannya dengan cara memainkan mental pasangan tersebut. Nah, hal tersebut juga bisa
disebut sebagai perilaku Gaslighting.

Lalu apa sih Gaslighting itu?

Gaslighting adalah bentuk manipulasi emosional yang mengacu pada bentuk penyiksaan mental
(psikologis) yang sering terjadi dalam hubungan asmara. Gaslighting merupakan pelecehan
emosional terselubung di mana pelaku dengan sengaja menjebak korban atau membuat narasi
palsu, menyebabkan korban mempertanyakan realitas mereka.

Setelah mengetahui apa itu Gaslighting. Mari kita bahas mengenai ciri-ciri dari perilaku
gaslighting. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ciri-ciri dari perilaku gaslighting:

1. Selalu Berbohong
Selalu berbohong merupakan ciri-ciri gaslighting yang cukup umum. Mereka
menganggap bahwa berbohong adalah hal yang wajar, sehingga mereka sering
melakukannya.

2. Mengajak untuk membenci seseorang
Tak hanya selalu berbohong, pelaku gaslighting juga sering menyebarkan gossip dan
berita bohong kepada orang lain disekitarnya. Dan selalu meyakinkan orang lain untuk
mempercayai apa yang dikatakannya.

3. Menyalahkan orang lain
Ciri lain dari perilaku gaslighting adalah selalu berusaha untuk menyalahkan orang lain.
Pelaku gaslighting dapat memanipulasi situasi sedemikian rupa sehingga korban
percaya bahwa merekalah yang harus disalahkan atas kesalahan tersebut.

4. Tidak mengakui kesalahan
Selain itu, pelaku gaslighting juga tidak pernah mengakui kesalahan untuk menghindari
tanggung jawab atas keputusan yang mereka buat.

Lalu, apa saja sih contoh-contoh perilaku gaslighting dalam suatu hubungan :

1. Meremehkan emosi dan perasaan
Ketika pasanganganmu sering menyebut pendapatmu berlebihan dan sering berkata,
“Mengapa kamu begitu sensitif?” Ini menunjukkan perilaku gaslighting.
Individu dengan perilaku ini seringkali meremehkan perasaan pasangannya dan
menyalahkan kecurigaan pasangannya, padahal bisa jadi ini kondisi yang sebenarnya.

2. Playing Victim
Playing victim dalam suatu hubungan adalah ketika seorang pasangan atau pelaku
gaslighting melakukan suatu kesalahan malah berbalik menuduh pasangannya dan
membuat pasangannya merasa terpojok. Yang akhirnya membuat pasangannya harus
meminta maaf pada pelaku gaslighting tersebut.

3. Mengubah perilaku sementara
Mungkin kita pernah menemukan kondisi dimana dalam suatu hubungan terdapat
pasangan yang berubah menjadi lebih baik, namun hanya untuk sementara. Kemudian
setelah beberapa saat dia menjadi menjadi dirinya yang dulu lagi. Perilaku ini juga
merupakan salah satu contoh dari gaslighting.

4. Membiarkan pasangannya merasa sendirian
Contoh perilaku gaslighting adalah ketika pelaku tersebut hanya muncul saat
membutuhkan pasangannya, tapi saat pasangannya membutuhkannya, pelaku tidak
pernah ada dengan alasan sibuk, punya masalah, dll.

5. Merasa telah mencapai banyak hal
Pelaku gaslighting sering merasa telah melakukan banyak hal, padahal hal tersebut
hanya sesuatu yang biasa saja. Kemudian membesar-besarkan apa yang telah dia
lakukan untuk pasangannya dan mengingatnya.

Itulah beberapa contoh perilaku dari gaslighting. Untuk itu penting bagi kita agar lebih berhatihati dalam memilih seseorang sebagai pasangan hidup. Selain itu, ketika menjalin sebuah

hubungan alangkah baiknya juga memahami karakter pasangan sebelum lebih lanjut menjalin
hubungan ke arah yang lebih serius.

Penulis : Nurkamala Dewi

Rekomendasi

Berita Terbaru